Banyak ragam soto. Yang dekat di Purwokerto ada soto Sokaraja, soto Jalan Bank (soto Sungeb). Tiap kota punya ciri khas soto, begitu kayanya ragam kuliner Indonesia. Ada soto Kudus, soto Lamongan, soto Betawi, soto glabed Tegal, tauto Pekalongan, ada juga sroto....
Nah soto yang juga terkenal adalah soto Semarang. Di antara yang saya tahu ada soto Bangkong, soto Gading, soto Pak No. Semua membawa nama "Semarangan". Nah di Banjarnegara ada soto Semarang "Pondok Daun" yang ada di Jl. MT Haryono, dekat terminal lama, yang memperkaya kuliner Banjarnegara. Kalau dari alun-alun (dari arah Purwokerto) ke timur 100-an mtr terus belok kiri. Kalau dari perempatan Polres (dari arah Wonosobo/Semarang) ke barat 100 meter, terus belok kanan. Warung soto ada di sebelah barat jalan, menghadap timur. Warungnya kecil, tapi bersih. Pemiliknya sendiri rajin mengelap meja/kursi, begitu tamu meninggalkan tempat.
Soto tak lengkap tanpa tempe goreng, bergedel, dan sate usus, jeroan, dan telor puyuh. Yang saya suka tempenya digoreng kering, tidak berminyak, gurih namun menyisakan keempukan... hmm. Sambal lombok hijaunya tidak terlalu tidak bikin mules walau gak banyak saya mengambil sambal.
Dari pagi sudah buka... jadi Anda bisa sarapan di sini. Kalau pas lewat kota Banjarnegara, soto Pondok Daun bisa jadi alternatif tempat makan.
Nah soto yang juga terkenal adalah soto Semarang. Di antara yang saya tahu ada soto Bangkong, soto Gading, soto Pak No. Semua membawa nama "Semarangan". Nah di Banjarnegara ada soto Semarang "Pondok Daun" yang ada di Jl. MT Haryono, dekat terminal lama, yang memperkaya kuliner Banjarnegara. Kalau dari alun-alun (dari arah Purwokerto) ke timur 100-an mtr terus belok kiri. Kalau dari perempatan Polres (dari arah Wonosobo/Semarang) ke barat 100 meter, terus belok kanan. Warung soto ada di sebelah barat jalan, menghadap timur. Warungnya kecil, tapi bersih. Pemiliknya sendiri rajin mengelap meja/kursi, begitu tamu meninggalkan tempat.
Soto tak lengkap tanpa tempe goreng, bergedel, dan sate usus, jeroan, dan telor puyuh. Yang saya suka tempenya digoreng kering, tidak berminyak, gurih namun menyisakan keempukan... hmm. Sambal lombok hijaunya tidak terlalu tidak bikin mules walau gak banyak saya mengambil sambal.
Dari pagi sudah buka... jadi Anda bisa sarapan di sini. Kalau pas lewat kota Banjarnegara, soto Pondok Daun bisa jadi alternatif tempat makan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar